Dibas meraih 1.782 suara atau 49,3 persen, disusul Ali Nurudin-Yekti Handayani 1.417 (39,2), dan Tino Indra Wardono-Mukh Mustamsikin (TIM) 413 atau 11,4 persen. ‘’Saya optimistis bisa meraih kemenangan dalam Pilkada Kendal,’’ tegas Cabup Dico M Ganinduto.
REPORTER/EDITOR: Dwi Roma | KENDAL | obyektif.id
KABAR tergres, hasil sementara penghitungan Pilkada Kendal 2020 yang dilakukan Komisi Pemilihan Umum Republik Indonesia (KPU RI), Pasangan Calon (Paslon) nomor urut 1 Dico M Ganinduto-Windu Suko Basuki (Dibas) unggul atas dua kompetitornya.
Data Real Count KPU (siRekap), yang dilansir dari website https://pilkada2020.kpu.go.id/, paslon yang diusung lima partai politik: Golkar, Demokrat, PAN, PKS, dan Perindo ini meraih sekitar 49,3 persen.
Selengkapnya, Dibas meraih 1.782 suara atau 49,3 persen, disusul Ali Nurudin-Yekti Handayani (NUrani) 1.417 (39,2), dan Tino Indra Wardono-Mukh Mustamsikin (TIM) 413 atau 11,4 persen.
Meski selisih terbilang jauh, jumlah itu baru hasil penghitungan 15 TPS dari 2.242 TPS yang tersebar di Kabupaten Kendal atau sekitar 0,67 persen. Hasil tersebut merupakan hasil penghitungan yang dilakukan KPU RI, Rabu (9/12/2020) pukul 15.34.
Cabup Dico M Ganinduto mengatakan, pihaknya menargetkan perolehan suara bisa mencapai 50 persen. ‘’Saya optimistis bisa meraih kemenangan dalam Pilkada Kendal,’’ tegasnya.
Ketua KPU Kendal Hevy Indah Oktaria menjelaskan, penghitungan langsung dilakukan oleh KPU RI.
“Semua hasil di TPS langsung diinput ke website KPU RI. ’Target partisipasi 77,5 persen,’’ tandasnya.***