Sekda Moh Toha mengatakan, kunjungan tersebut diharapkan dapat meningkatkan kesadaran dari para paslon untuk menerapkan protokol kesehatan saat melakukan pertemuan dengan tim sukses maupun kegiatan kampanye lainnya.
REPORTER: Eko Purwanto | EDITOR: Dwi Roma | KENDAL | obyektif.id
PILKADA serentak, 9 Desember 2020 mendatang, yang dilaksanakan dalam masa pandemi Covid-19 perlu dukungan semua pihak, supaya tidak menimbulkan klaster baru.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Kendal Moh Toha melakukan silaturahmi ke kediaman tiga Pasangan Calon Bupati-Wakil Bupati Kendal, Rabu (25/11/2020), mengajak untuk tetap memperhatikan protokol kesehatan.
Kunjungan silaturahmi bersama Forkopimda ini sekaligus untuk mengetahui persiapan para paslon dalam melakukan kampanye pilkada.
Sekda Moh Toha mengatakan, kunjungan tersebut diharapkan dapat meningkatkan kesadaran dari para paslon untuk menerapkan protokol kesehatan saat melakukan pertemuan dengan tim sukses maupun kegiatan kampanye lainnya.
“Jangan sampai pilkada ini malah memunculkan klaster baru penularan Covid-19 di Kendal. Saya berharap, semua paslon dapat mengikuti protokol kesehatan yang sudah ditetapkan,” ungkapnya.
Peningkatan Penularan
Moh Toha menjelaskan, beberapa hari terakhir terjadi peningkatan penularan Covid-19 di Kendal.
Dua pekan lalu, menurutnya, jumlah angka positif dibandingkan dengan angka kesembuhan masih seimbang. Namun belakangan angka positif mengalami peningkatan lebih besar dibandingkan angka kesembuhan.
Saat ini jumlah kasus Covid-19 mencapai 2.000 orang, dengan angka kematian mencapai 78 orang. Dulu yang dirawat ada sekitar 250-an. Jumlah yang positif dan sembuh seimbang.
“Namun sekarang, jumlah yang dirawat mencapai 450 orang. Jumlah yang positif lebih banyak dibandingkan dengan yang sembuh,” bebernya.
Kunjungan pertama Sekda Moh Toha dan Forkopimda di Rumah Pemenangan Pasangan Dico M Ganinduto-Windu Suko Basuki di Perumahan Langenharjo, Kendal.
Kepada Dico dan Basuki yang menemuinya, Sekda Moh Toha menitipkan pesan untuk tetap mematuhi protokol kesehatan.
Windu Suko Basuki, calon wakil bupati nomor urut 1 mengatakan bahwa pihaknya sendiri siap untuk mengikuti protokol kesehatan dan peraturan Komisi Pemilihan Umum (KPU) tentang Pilkada.
“Kami harap pemilihan bupati berjalan aman dan nyaman,” ujarnya.
Aman dan Sehat
Rombongan kemudian melanjutkan kunjungan ke kediaman calon bupati nomor urut 2, KH Ali Nurudin di Jabal Nur, Kaliwungu.
Tanpa didampingi Calon Wakil Bupati Yekti Handayani, Ustaz Ali menyatakan siap mematuhi anjuran pemerintah dalam rangka memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di Kendal.
“Kita akan tetap mematuhi protokol kesehatan, baik dalam kampanye maupun saat koordinasi bersama relawan. Kami ingin Pilkada Kendal ini dilaksanakan dengan damai, aman, dan sehat,” tegasnya.
Kunjungan terakhir ke Posko Pemenangan TIM, pasangan nomor urut 3 di Jalan Raya Ketapang, Kota Kendal.
Ditemui Tino Indra Wardono dan KH Mustamsikin, rombongan Sekda-Forkopimda juga menyampaikan pesan serupa untuk mematuhi 3M: memakai masker, mencuci tangan pakai sabun di air mengalir, dan menjaga jarak serta menghindari kerumunan.
“Kita akan mendukung program pemerintah untuk tetap patuh dengan protokol kesehatan, karena tidak ingin angka positif di Kendal terus naik,” tandas Tino.***