Sebanyak 32 biksu yang berjalan kaki menempuh sekira 2.600 kilometer dari Thailand ke Indonesia hanya makan secukupnya dari pemberian warga dan tidur di rumah-rumah ibadah.

REPORTER/EDITOR: Dwi Roma | KENDAL | obyektif.id
KEHADIRAN 32 orang biksu Thailand yang melaksanakan ritual Thudong atau berjalan kaki lintas negara menuju Candi Borobudur, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, menjadi perhatian publik beberapa hari belakangan.
Para biksu yang berasal dari beberapa negara Asia Tenggara ini diketahui memulai ritual Thudong pada 23 Maret 2023 dari Nakhon Sri Thammarat, Thailand, melewati Malaysia, Singapura, dan tiba di Batam pada 8 Mei 2023 lalu, dengan tujuan akhir di Candi Borobudur. Perjalanan mereka untuk menyambut Hari Raya Waisak pada 4 Juni 2023 mendatang.
Thudong merupakan perjalanan religi yang ditempuh dengan cara berjalan kaki sejauh ribuan kilometer.
Sebanyak 32 biksu yang berjalan kaki menempuh sekira 2.600 kilometer dari Thailand ke Indonesia hanya makan secukupnya dari pemberian warga dan tidur di rumah-rumah ibadah.
Dalam perjalanan spiritual ini, para biksu senantiasa membawa dua bendera yang sarat makna, yaitu bendera Buddhis dan bendera Dhammacakka. Selain itu, mereka juga selalu membawa bendera negara Thailand, Malaysia, Singapura, dan Bendera Merah Putih Indonesia.
Saat memasuki wilayah Kabupaten Kendal, Jawa Tengah, Sabtu (27/5/2023) siang, kedatangan rombongan biksu Thailand ini disambut TNI Kodim 0715 dan Polres Kendal.
Bersama TNI-Polri dan sejumlah ormas, rombongan 32 biksu ini terus berjalan kaki. Ratusan warga masyarakat juga menyambut antusias di sepanjang jalan untuk memberi semangat dan sesekali menyodorkan air mineral kepada para biksu.
Para biksu ini beristirahat sejenak dan berdoa bersama umat Buddha yang hadir, serta melakukan meditasi.
Sebelumnya, 32 biksu ini berjalan dari Banyuputih, Batang, dan bermalam di Gereja Katolik Santo Antonius Padua Kendal, sebelum melanjutkan perjalanan menuju Candi Borobudur esok hari, Ahad (28/5/2023) pagi.
Rombongan dijadwalkan tiba di Candi Borobudur pada 2 Juni 2023 mendatang, sebelum mengikuti Hari Raya Waisak di tempat ini pada 4 Juni 2023.***