Gus Tommy yakin, pencak silat sebagai salah satu cabor yang dipertandingkan di Porprov Jateng XVI mendatang, siap berkontribusi bagi ketercapaian target 10 Besar yang dicanangkan Bupati Kendal Dico M Ganinduto.

REPORTER/EDITOR: Dwi Roma | KENDAL | obyektif.id
DEMI melahirkan bibit-bibit pesilat berprestasi, Perguruan Silat Nasional Ampuh Sehat Aman Damai (Persinas ASAD) menggelar Sirkuit Pencak Silat Pelajar Se-Eks Karesidenan Semarang Tahun 2022 di Gedung Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kabupaten Kendal, Sabtu (20/8/2022).

Dibuka Ketua Umum Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Kabupaten Kendal Muhammad Tommy Fadlurohman atau akrab disapa Gus Tommy, kejuaraan pencak silat antarpelajar ini dihadiri Kepala Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kabupaten Kendal Achmad Ircham Chalid, Koordinator Wilayah (Korwil) Persinas ASAD Eks Karesidenan Semarang Suroto, dan Ketua Pengurus Kabupaten (Pengkab) Persinas ASAD Kendal Subekhi.

Gus Tommy menyatakan kebanggaannya atas penyelenggaraan Sirkuit Pencak Silat Pelajar Persinas ASAD Se-Eks Karesidenan Semarang ini sebagai kegiatan kompetisi pencak silat pertama yang digelar di masa awal kepengurusan IPSI Kabupaten Kendal yang dipimpinnya.

“Kejuaraan ini tentu bisa menjadi pelecut padepokan atau perguruan yang lain menggelar kegiatan serupa, sehingga pencak silat di Kabupaten Kendal semakin bangkit dan melesat, sekaligus mencetak banyak pesilat berbakat dan hebat,” tegasnya.
Gus Tommy yakin, pencak silat sebagai salah satu cabang olahraga (cabor) yang dipertandingkan di Pekan Olahraga Provinsi Jawa Tengah (Porprov Jateng) XVI mendatang, siap berkontribusi bagi ketercapaian target 10 Besar yang dicanangkan Bupati Kendal Dico M Ganinduto.

Senada, Kepala Disporapar Kabupaten Kendal Achmad Ircham Chalid menyambut baik perhelatan Sirkuit Pencak Silat Pelajar Persinas ASAD Se-Eks Karesidenan Semarang.
“Kegiatan ini bisa menjadi media untuk melahirkan bibit-bibit atlet berbakat dan berprestasi. Terlebih untuk mendukung persiapan menuju Porprov Jateng XVI mendatang,” katanya.

Kepada para atlet, Ircham Chalid berpesan agar senantiasa menjaga profesionalitas dan sportivitas.
“Sirkuit Pencak Silat Pelajar Persinas ASAD Se-Eks Karesidenan Semarang 2022 ini merupakan ajang untuk mencari juara atau atlet berprestasi yang akan mewakili Eks Karesidenan Semarang ke tingkat Provinsi Jateng, yang bakal digelar di Kota Semarang, 15-17 September tahun ini,” terang Korwil Persinas ASAD Eks Karesidenan Semarang Suroto.

Ketua Panitia Susanto menjelaskan, Sirkuit Pencak Silat Pelajar Persinas ASAD Se-Eks Karesidenan Semarang 2022 diikuti 107 atlet pelajar dari lima kabupaten/kota se-Eks Karesidenan Semarang.
Komite Disiplin Pengkab Persinas ASAD Kendal ini merinci, sirkuit terbagi dalam dua kategori, seni dan laga.

“Kategori seni terdiri nomor tunggal, ganda, dan beregu. Sedangkan kategori laga atau tanding meliputi SD sebanyak 5 kelas, SMP (7 kelas), dan SMA (8 kelas),” bebernya.
Sirkuit atau kejuaraan ini bertujuan mencetak atlet-atlet hebat seperti Khoirudin Mustakim, pesilat kebanggaan Persinas ASAD asal Klaten, yang sudah mengemas prestasi hingga tingkat internasional. Dua di antaranya menjadi Juara I Belgia Open 2019 dan Juara II SEA Games 2019 di Filipina.

Sirkuit Pencak Silat Pelajar Persinas ASAD Se-Eks Karesidenan Semarang merupakan kejuaraan rutin dua tahunan. Terakhir, sirkuit dihelat di Kota Semarang, 2018 silam, sebelum pandemi Covid-19. Dua tahun sebelumnya, 2016, kompetisi ini digelar di Gedung Serbaguna Salsabil, Karangtengah, Kabupaten Kendal.***