Hendi Bertekat Jadikan Semarang Gudang Pesepakbola Muda Berbakat

Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi berharap, kejuaraan sepakbola usia muda seperti FITA Cup bisa dimaksimalkan, untuk menambah pengalaman bakat-bakat muda di Kota Semarang.
Wali Kota Hendrar Prihadi memberikan motivasi kepada anak-anak SSB bahwa Kota Semarang harus jadi gudang pemain muda berbakat.

REPORTER: Herry Santoso | EDITOR: Dwi Roma | SEMARANG | obyektif.id

SEPAKBOLA Indonesia sekarang semakin marak. Banyak pemain muda yang sudah diberi jam terbang untuk bermain di klub dalam mengarungi kompetisi di Indonesia. Baik sebagai pemain inti atau sekalipun hanya masuk sebagai pemain cadangan.

Saat menghadiri kejuaraan sepakbola FITA Cup 2022 di Lapangan Sepakbola Karangayu, Ahad (31//7/2022), Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi menanggapi tren positif itu, dengan terus berupaya memberikan perhatian pada peningkatan pembibitan atlet sepakbola usia muda.

Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi bercengkerama dengan anak-anak SSB Kota Semarang.

Hendi, sapaan akrab Wali Kota Hendrar Prihadi secara khusus memberikan apresiasi atas penyelenggaraan kejuaraan sepakbola yang diikuti berbagai sekolah sepakbola (SSB) di wilayah yang dipimpinnya tersebut. 

Bahkan Hendi pun berharap tren positif pembibitan sepakbola harus dipertahankan dan lebih ditingkatkan. Terlebih, Kota Semarang tercatat cukup banyak menyumbang pemain muda di Tim Nasional (Timnas) Indonesia.

Nama-nama seperti Awan Setho Raharjo, Septian David Maulana, Alfeandra Dewangga, hingga Ernando Ari bisa menjadi inspirasi bagi anak-anak di Kota Semarang yang ingin fokus menekuni sepakbola.

Hendi berharap, kejuaraan sepakbola usia muda seperti FITA Cup bisa dimaksimalkan, untuk menambah pengalaman bakat-bakat muda di Kota Semarang.

“Dengan banyaknya pertandingan yang diikuti, dapat memperbesar peluang talenta-talenta muda sepakbola Kota Semarang untuk dilirik para pemandu bakat tingkat nasional, bahkan internasional,” katanya.

Hendi mengungkapkan, berbagai upaya telah dilakukan Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang untuk mendukung pengembangan bibit-bibit atlet sepakbola Semarang. Salah satunya melalui pembangunan lapangan futsal atau sarana olahraga lain di setiap kecamatan.

“Saya rasa berbagai fasilitas yang telah dibangun oleh Pemkot Semarang juga bisa dimanfaatkan secara maksimal dalam pembibitan atlet sepakbola usia muda,” tandas Hendi, optimis.

FITA Cup 2022 diikuti kalangan pesepakbola rentang usia anak 7-12 tahun dari sejumlah SSB di Kota Semarang, yakni SSB Putra Semarang, SSB Romeo, SSB Teratai, SSB Indonesia Muda, dan SSB Mitra.

Selain itu, FITA Cup juga menggelar kejuaraan trofeo, yang memberikan trofi bagi juara dan menghadiahi sepatu bola (warna) emas bagi top skor.***

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *