Empat hari sebelumnya, Selasa (9/2/2021), Prie GS masih sempat mengisi sebuah acara virtual bertema “Wolak Walike Zaman” gelaran Santri Ndelik.
REPORTER:/EDITOR: Dwi Roma | SEMARANG | obyektif.id
BUDAYAWAN Prie GS meninggal dunia pada Jumat (12/2/2021), pukul 06.30. Pria kelahiran Sukorejo, Kabupaten Kendal, Jawa Tengah, 3 Februari 1964 yang memulai karir sebagai kartunis, penulis, dan jurnalis ini meninggal setelah dirawat di RS Columbia Asia, Semarang, akibat serangan jantung.
“Benar, pukul 06.30, akibat serangan jantung,” ujar Tista Pratista, asistennya, saat dikonfirmasi, Jumat (12/2/2021).
Ucapan belasungkawa pun mengalir dari budayawan lain, Sudjiwo Tedjo melalui akun Twitter-nya.
“Sugeng tindak, Mas @Prie_GS … pinanggihan malih mangke .. #utangRasa,” tulis Sudjiwo Tedjo.
Empat hari sebelumnya, Selasa (9/2/2021), Prie GS masih sempat mengisi sebuah acara virtual bertema “Wolak Walike Zaman” gelaran Santri Ndelik.
Di hari yang sama, Prie GS juga mengunggah video di kanal YouTube-nya berjudul Zaman Edan, yang berisi penjelasan mengenai sejumlah bait Serat Kalatidha karya Rangga Warsita.
Prie GS belakangan memang aktif mengunggah video di kanal YouTube. Bersama Candra Malik, pria bernama asli Supriyanto GS ini menghiasi acara Humor Sufi di kanal YouTube COKLAT TV dan mengundang sejumlah tokoh nasional.
Prie GS meninggal di usia 56 tahun. Diberangkatkan dari rumah duka di Jalan Candi Kalasan Selatan II No 1003 Manyaran, Semarang, jenazah rencananya dimakamkan di TPU Bergota 2 Semarang, sekira pukul 13.00 (selepas Salat Jumat).
Selamat jalan, Prie GS…***