Kapolresta AKBP Rita Wulandari mengungkapkan bahwa dirinya tidak merasakan apapun saat divaksinasi. “Cuma sedikit ngantuk saat divaksin pertama. Makanya setelah divaksin harus istirahat,” ujarnya.

REPORTER: Nasichi | EDITOR: Dwi Roma | TEGAL | obyektif.id
KAPOLRESTA Tegal AKBP Rita Wulandari Wibowo menyampaikan, masyarakat tidak perlu takut untuk divaksinasi. Sebab, menurutnya, semua itu untuk membentengi diri kita dari penularan Covid-19.
“Sebelum menyehatkan orang lain harus diri kita yang sehat. Apalagi yang memenuhi syarat harus siap untuk divaksin. Kalau tidak mau, bisa kena sanksi,” kata AKBP Rita Wulandari di pelaksanaan vaksinasi dosis kedua di Rumah Sakit Umum (RSU) Kardinah, Tegal, Senin (8/2/2021).

Kapolresta AKBP Rita Wulandari mengungkapkan bahwa dirinya tidak merasakan apapun saat divaksinasi.
“Cuma sedikit ngantuk saat divaksin pertama. Makanya setelah divaksin harus istirahat,” ujar Rita.

Sebelumnya, Wakil Wali Kota Tegal H Muhamad Jumadi dan Dandim 0712/Tegal Letkol Inf Sutan Pandapotan Siregar juga mendapatkan vaksinasi dosis kedua.
Muhamad Jumadi mengimbau kepada warga Kota Tegal untuk tidak takut divaksin, karena semua ini demi kesehatan kita. Dia minta warga tidak usah takut dan jangan menghiraukan berita-berita hoax.

Jumadi menjelaskan, pada vaksinasi yang pertama, dia tidak merasakan apapun. “Yah, waktu itu hanya pegal dikitlah,” bebernya.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Tegal dr Prima mengatakan, setelah pejabat publik dan tenaga kesehatan, target vaksinasi berikutnya adalah anggota TNI dan Polri.***