Kota Tegal Berambisi Jadi Kota Literasi

“Dengan berdirinya Rumah Literasi di sejumlah tempat, bisa mendorong masyarakat gemar membaca, sehingga bukan tidak mungkin Kota Tegal bisa menjadi Kota Literasi,” tandas Wakil Wali Kota Tegal Muhamad Jumadi.
Disaksikan Wakil Wali Kota Tegal Muhamad Jumadi dan sejumlah pejabat lain, Kapolresta Tegal AKBP Rita Wulandari Wibowo turut menandatangani dukungan bagi peletakan batu pertama pembangunan Rumah Literasi Sakila Sakerti di kawasan PAI Tegal.

REPORTER: Nasichi | EDITOR: Dwi Roma | TEGAL | obyektif.id

TIDAK berlebihan jika Pemerintah Kota Tegal tahun ini berambisi menjadi Kota Literasi. Pasalnya, hampir semua tingkatan wilayah, mulai RT sampai tempat strategis terdapat Rumah Baca atau Rumah Literasi yang digagas oleh Dr Yusqon, seorang penggiat literasi.

Setelah membuka Sekolah Laut yang diperuntukkan bagi anak anak putus sekolah yang berada di sekitar wilayah kampung nelayan, Yusqon kembali beraksi dengan membuka Rumah Literasi Sakila Sakerti di Obyek Wisata Pantai Alam Indah (PAI) Tegal.

Menandai pembangunan Rumah Literasi Sakila Sakerti di kawasan PAI Tegal, peletakan batu pertama dilakukan Minggu (31/1/2021).

Selain Wakil Wali Kota Tegal Muhamad Jumadi, acara juga dihadiri Kapolresta Tegal AKBP Rita Wulandari Wibowo, Komandan Kodim 0712 Tegal Letkol Inf  Sutan Pandapotan Siregar, Danlanal Tegal Letkol Ridwan Azis, Ka Biro Kesra Provinsi Jawa Tengah H  Imam Maskur, Duta Baca Kota Tegal Diyah Probondari Jumadi, Bunda Baca Ratna Urip Suripno, dan Kepala Disdikbud Kota Tegal Khairul Fahmi.

Dr Yusqon, penggagas Rumah Baca atau Rumah Literasi di Kota Tegal.

Yusqon mengatakan, pengembangan Rumah Literasi di sejumlah tempat merupakan implementasi program Tegal sebagai Kota Literasi.

“PAI sebagai tempat tujuan wisata sangat memungkinkan sekali bagi masyarakat, untuk membaca buku ketika mereka istirahat,” ujarnya.

Kepala Biro Kesra Jateng Imam Maskur sangat mengapresiasi kegiatan yang selama ini dilakukan oleh Yusqon melalui Rumah Literasi Sakila Sakerti.

Gemar Membaca

Dia berharap, kegiatan mulia yang dilakukan Yusqon ini bisa mendidik masyarakat gemar membaca, sehingga akan bertambah wawasannya.

“Secara nasional, tingkat baca masyarakat di Jawa Tengah masih rendah, sehingga gagasan yang tercipta melalui Rumah Literasi Sakila Sakerti ini diharapkan mampu membudayakan literasi masyarakat secara umum, khususnya di Kota Tegal, ” ungkap Imam Maskur.

Wakil Wali Kota Tegal Muhamad Jumadi (jongkok) melakukan peletakan batu pertama pembangunan Rumah Literasi Sakila Sakerti di kawasan PAI Tegal.

Wakil Wali Kota Tegal Muhamad Jumadi sangat mengapresiasi kegiatan Rumah Literasi, terlebih kepada Yusqon selaku penggerak literasi.

Pada awal 2021, Pemkot Tegal akan selalu membangun yang terbaik di segala bidang, agar Kota Tegal selalu menjadi yang terbaik.

Begitu pula dalam bidang pendidikan dan bidang lainnya, Pemkot Tegal selalu melakukan yang terbaik dan telah dibuktikan dari raihan banyak prestasi pada tahun lalu.

“Semua ini berkat sinergisitas antara Pemkot Tegal dengan anggota Forkopimda yang selalu kompak dalam setiap kegiatan,” kata Jumadi. “Tak terkecuali pada kegemaran membaca. Dengan berdirinya Rumah Literasi di sejumlah tempat, bisa mendorong masyarakat gemar membaca, sehingga bukan tidak mungkin Kota Tegal bisa menjadi Kota Literasi,” tandas Jumadi usai melakukan penandatanganan Piagam Rumah Literasi yang dilakukan oleh anggota Forkopimda, dilanjutkan peletakan batu pertama pembangunan Rumah Literasi Sakila Sakerti PAI Tegal.***

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *